Tuesday, September 14, 2010

punya lagikah rindu

punya lagikah bahasa rindu
yang kau ajar aku diam
bertinggung kaki
menganduh sabda sabda
cinta yang telah mati.
dan ranjang
pegun tak lagi bergasak merdu
saat kau beradu
disisi mencumbui
aku beribu kali.

punya lagikah rindu
saat kau melepas tanganku
paling dan berlalu.

12 comments:

  1. hermmm
    macam dah tak paham lak kali ni..

    ReplyDelete
  2. rindu masih disisi, meski jari-jemari tidak bersemi..

    ReplyDelete
  3. aku mungkin melepaskan tanganku..
    namun tidak pernah aku berlalu..
    masih di sini memandangmu..

    ReplyDelete
  4. aLy: hehe =)
    aiuem: thanx klu rindu itu utk aku.
    che kechik: trimas yg amat.aku hargai =)

    ReplyDelete
  5. rindu tu ada
    bagi mereka dambakan rasa
    jika hangat masih membara
    mampu bakar selimut putih

    ReplyDelete
  6. jika rindu itu
    bukan perasaan untuk mu lagi
    buka kan mata
    pekak kan telinga

    dan cari rindu lain di luar sana :p

    ReplyDelete
  7. aku masih punya lagi rasa itu, walaupun dia tiada..

    ReplyDelete
  8. imraned: wahh pesanan ringkas tegas.
    el akira: benar kuat rindu kamu ya.

    thanx semua!

    ReplyDelete
  9. Rindu itu seni. Seni bagamana manusia mengelola rasa abstrak tentang suatu hal yg juga sama-sama abstraknya.

    ReplyDelete
  10. salam,
    syabas saudara..
    biarpn baru mengikuti perjalanan puisi seni saudara...
    ahhh...
    ada jiwa ditinggalkan di situ....~~~

    ReplyDelete