Tuesday, June 21, 2011

kalau jawapmu tidak

kau biarkan
aku pergi sendirian
sebelum nanti
kau pergi
biarkan aku sendirian

Monday, June 13, 2011

puisi kota penuh lumpur

kota ini penuh lumpur
tempat aku jatuh tersungkur, lalu bangkit berlari tak pernah undur

kota lumpur...kota lumpur

kota ini penuh lumpur
bagai fabrik yang tak pernah luntur
penuh pastel-pastel warna senyum tawa
penuh cerita suka duka tanpa hujungnya

kota ini penuh rahsia penuh magisnya
mimpi yang kau pegang bisa bawa kau terbang
atau mungkin khayal yang kau jepit di celahan lengan cuma cicir jadi angan-angan

kota lumpur...kota lumpur

sebenarnya ada seperca cahaya
di balik mega senja untuk anak-anak merdeka

di balik lorong gelap gelita
di balik pekik lolong si penjaja
di balik hutan konkrit kotaraya
di balik murah-murah rambang mata
di balik tangan kasihan meminta-minta
di balik dunia terbalik lelaki dan wanita
di balik pusu-pusu transportasi
di balik muzik jalanan sana sini
apa lagi,
di balik jiwa si pelontar puisi ini

cahaya untuk aku, untuk kau, untuk mereka
cahaya untuk kita yang berlumpur dan dilumur
kita berlumpur teknologi
dilumur cemar itu ini

"tapi kota lumpur, kau begitu indah
--aku mau senyum bersamamu, biarkan dunia cemburu"

kota lumpur...kota lumpur

di sini penuh dosa
di sini penuh pahala
di sini penuh cinta
bikin yang waras jadi gila
yang celik jadi buta
yang riuh sunyi suara
hingga yang hampir mati masih meraksa nyawa

di sini penuh sial
di sini penuh celaka
neon malamnya berlumba-lumba silaukan mata

di sini masih penuh lumpur
tempat aku jatuh tersungkur, lalu bangkit berlari tak pernah undur

kota lumpur...

"kota lumpur, kau begitu indah
--aku mau senyum bersamamu, biarkan dunia cemburu
biarkan dunia terus cemburu"


performasi di AKAR & KUKUBESI MANIPULASI.video klik sini.

Wednesday, June 8, 2011

dalam

katakan saja
kau cinta aku dalam diam

bisa saja aku cinta kau dalam dalam

Thursday, June 2, 2011

dia pergi

kenapa aku begitu bodoh
kenapa aku begitu bodoh

kenapa aku begitu lembab
kenapa aku begitu lembab

untuk cuma bicara walau mungkin sesaat

dia pergi...dia pergi
dia pergi...dia pergi

kenapa aku begitu bodoh
kenapa aku begitu bodoh

mungkin
bukan kerana aku yang terlalu lambat
tapi
waktu yang melaju terlalu cepat

dia pergi...dia pergi
dia pergi...dia pergi


untuk mereka yg pernah terlewat menyatakan rasa hati
.
performasi di AKAR & KUKUBESI MANIPULASI.video klik sini.